ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO KEMENANGAN POKER SAKONG TIPS & TRICK Uncategorized

Pemain Muda Liga Primer Rusia yang Layak Hijrah ke Liga Elite Eropa

PELANGI KOIN Pemain Muda Liga Primer Rusia yang Layak Hijrah ke Liga Elite Eropa Selain ditinggal banyak pemain karena tak lagi menyediakan peluang untuk berkompetisi di Eropa, sanksi juga membuat upaya transfer pemain jadi lebih rumit. Pemain dan pelatih asing diberi hak untuk memutus kontrak mereka dengan klub sejak FIFA

Pemain Muda Liga Primer Rusia yang Layak Hijrah ke Liga Elite Eropa

Arsen Zakharyan

Nama yang sedang santer di sebut adalah Arsen Zakharyan. Sejak bursa transfer musim panas 2022, Zakharyan sudah di taksir Chelsea dan siap di boyong ke London. Semua pihak, baik pemain, klub asal (Dynamo Moskow), dan klub tujuan (Chelsea) sudah mencapai kesepakatan

Sayangnya, prosesnya terhalang sanksi Inggris kepada Rusia yang membuat transfer dana dari klub tujuan ke klub asal tidak bisa di lakukan. Beberapa sumber menyatakan kemungkinan Zakharyan mendarat di Chelsea masih terbuka lebar. Ketiga pihak bisa memanfaatkan status sang pemain yang memiliki keturunan Armenia untuk memudahkan prosesnya

Sergey Pinyaev

Sergey Pinyaev adalah sensasi baru di sepak bola Rusia. Sang pemain yang masih berusia 18 tahun beberapa waktu lalu di tetapkan sebagai pemain termuda yang pernah debut untuk Timnas Rusia mengalahkan rekor Igor Akinfeev. 

Pinyaev juga di anugerahi gelar Pemain Muda Terbaik Rusia 2022 oleh Russian Football Union (RFU). Pinyaev sendiri pernah menjalani uji coba di Manchester United pada 2019 saat usianya masih 14 tahun. Saat ini, sang pemain menjanjikan tersebut baru saja menandatangani kontrak dengan Lokomotiv Moskow dari klub lamanya, Kyrlya Sovetov Samara.

Pemain Muda Liga Primer Rusia yang Layak Hijrah ke Liga Elite Eropa

Daniil Khudyakov

DaniilKhudyakov juga jadi sensasi di Rusia ketika terpilih untuk debut di RPL pada usia 17 tahun, tepatnya pada 2021/2022. Khudyakov berposisi sebagai kiper dan beberapa kali tertangkap melakukan penyelamatan-penyelamatan jitu. Beberapa bahkan terlihat seperti gerakan akrobatik. 

Saat ini, Khudyakov membela Lokomotiv Moskow, klub yang sejak kecil menaunginya sebagai murid akademi. Meski usianya masih cukup muda, ia kini jadi tumpuan utama Lokomotiv Moskow menggantikan kiper senior, Guilherme.

Eduard Spertsyan


Eduard Spertsyan jadi kasus menarik di Liga Primer Rusia (RPL). Ia lahir di Rusia dan berhak atas kewarganegaraan negara terluas di dunia tersebut, tetapi memilih untuk mempertahankan kebangsaan Armenia. Spertsyan debut di RPL bersama Krasnodar menjelang akhir musim 2020/2021 dan dengan cepat mengamankan posisi sebagai starter.

Pada 2021/2022, Spertsyan berhasil mencetak 8 gol dan 4 assist yang membuatnya di nominasikan sebagai salah satu pemain muda terbaik RPL musim itu. Ia kalah dari Gamid Agalarov yang akhirnya mendapatkan gelar tersebut dan jadi pencetak gol terbanyak.

Keunggulannya di lapangan mengalami peningkatan pesat pada 2022/2023. Selama paruh musim ini, Spertsyan sudah mencetak 9 gol dan 6 assist. Spertsyan dapat gelar Pemain Terbaik Armenia 2022 dari asosiasi sepak bola setempat. 

Pemain Muda Liga Primer Rusia yang Layak Hijrah ke Liga Elite Eropa

Matvei Safonov

Krasnodar juga punya Matvei Safonov. Pemain yang sering di sapa Motya tersebut merupakan kiper utama di klub dan salah satu sosok penting di klub dan timnas. Ia debut di RPL pada awal tahun 2019 dan langsung mencuri perhatian. Hanya perlu setengah musim pada 2018/2019 untuk jadi kiper utama Krasnodar. 

Di timnas, Safonov pertama kali debut pada Euro 2020 lalu. Meski saat itu timnya gagal total dan performanya tak begitu impresif, ia mengalami peningkatan signifikan selama Kualifikasi Piala Dunia 2022. 

Safonov yang di turunkan untuk menggantikan Guilherme karena cedera berhasil mempertahankan asa Rusia untuk lolos ke turnamen akbar tersebut. Sayangnya, timnya justru di sanksi FIFA karena konflik Rusia/Ukraina.

Safonov pernah di taksir klub Inggris, Brighton & Hove Albion, pada 2021. Namun, negosiasi tersebut gagal karena Safonov di landa cedera panjang. Ia juga pernah di taksir Zenit untuk pindah ke klub langganan juara RPL tersebut pada 2022/2023, tetapi sang kiper menolaknya. 

Sanksi isolasi yang melanda Rusia berpotensi menghambat karier para pemain muda menjanjikan di atas. Padahal, dari statistiknya, mereka punya prospek untuk bersinar bila dapat kesempatan bermain bersama klub-klub yang berlaga di liga elite Eropa. 

SUMBER BERITA : PELANGI KOIN

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *