Cerita Pelangi Koin Mengubah Insecure menjadi Bersyukur. Lingkungan sekitar menjadi acuan dalam kehidupanmu sendiri. Berbagai gaya hidup yang berkembang di sekitarmu, juga kamu jadikan sorotan dan perbandingan dengan kehidupanmu sendiri. Pada akhirnya kamu akan memandang kehidupan orang lain lebih baik dan beruntung daripada kamu.
Dari situlah, kamu akan memiliki sifat rendah diri dan insecure karena terlalu memikirkan kehidupan orang lain di lingkungan sekitar. Padahal realitanya belum tentu kehidupan orang tersebut, seindah seperti apa yang kamu pikirkan. Untuk itu, yuk, simak lima tips ini agar kamu gak insecure dan mengubahnya menjadi bersyukur!
1. Sosialisasi Dengan Lingkungan Sekitar
Bersosialisasi menjadi salah satu cara agar kamu tidak merasa insecure. Kamu perlu mengenal dengan baik lingkungan sekitarmu dan mengenal bagaimana gaya hidup orang-orang di lingkunganmu. Kamu bisa melihat realita kehidupan yang sebenarnya.
Dengan cara itulah, kamu akan mulai mengurangi ekspektasi bahwa kehidupan orang-orang sekitar jauh lebih beruntung daripada kamu. Dari situ, kamu dapat mengenal kehidupan orang lain dan mengambil pembelajaran hidup yang sesungguhnya. So, belum tentu ekspektasimu itu benar, ya.
2. Membatasi Bermain Sosial Media
Maraknya penggunaan social media juga dapat berdampak negatif bagi pola pikir seseorang. Adanya social media akan membuatmu cenderung fokus untuk mengurusi kehidupan orang lain saja. Dengan kamu berjam-jam hanya untuk ingin tahu dengan kehidupan orang lain di dunia maya, tentu saja ini akan membuatmu semakin insecure.
Agar kamu gak insecure lagi, segera batasi penggunaan media sosial. Gunakan seperlunya untuk hal-hal yang positif saja. Daripada scrolling social media berjam-jam bikin kamu semakin insecure, lebih baik manfaatkan waktumu sebaik mungkin untuk hal lain.
3. Asah Kembali Bakatmu
Gak perlu merasa insecure, karena sebenarnya kamu itu hebat. Perasaan tersebut dapat kamu cegah salah satunya dengan menunjukkan bakat yang kamu miliki. Ubahlah mindset, kamu sebenarnya memiliki bakat terpendam yang belum tentu dimiliki oleh orang lain.
Dengan menunjukkan bakat tersebut, maka orang lain akan mengetahui bakat-bakat terpendam yang kamu miliki. Tidak perlu lagi merasa insecure, tetapi buatlah orang lain merasa terinspirasi dengan bakat yang kamu miliki. So, kamu gak perlu insecure karena kamu itu bisa dan hebat.
4. Jangan Membandingkan Kehidupan Orang Lain Dengan Kehidupanmu
Kamu gak perlu menyibukkan diri dengan membandingkan dirimu dan pencapaian orang lain. Sebenarnya pencapaian seseorang itu ada proses dan waktunya masing-masing. Membandingkan hidup orang lain dengan hidupmu justru akan semakin membuat insecure.
Nikmati segala proses yang sedang kamu jalani saat ini. Tidak perlu terlalu melihat bahkan membandingkan dengan pencapaian orang lain. Semua itu ada waktunya masing-masing. Tetaplah fokus dan nikmati setiap proses yang sedang dijalani dan tidak usah melihat segala sesuatu yang telah diperoleh oleh orang lain.
5. Bersyukur Atas Segala Hal Yang Telah Dimiliki
Kunci kenikmatan kehidupan seseorang adalah bagaimana cara kamu menghargai dan bersyukur atas segala sesuatu yang telah dimiliki saat ini. Saat merasa insecure, cobalah melihat kehidupan orang lain yang kurang beruntung. Dengan begitu, kamu akan merasa bersyukur atas apa yang kamu miliki saat itu.
Melihat kehidupan orang lain secara langsung dapat membuka sudut pandang yang lain tentang hidup. Dari situlah, kamu gak akan merasa insecure terhadap dirimu. Kamu akan lebih belajar untuk bersyukur atas apa yang telah kamu miliki saat ini, yang belum tentu didapatkan orang lain.
Itulah lima tips yang dapat kamu tanamkan dalam pikiranmu agar menjadi manusia yang selalu bersyukur dan terhindar dari rasa insecure. So, lebihkan bersyukur daripada insecure, ya!
