5 Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Perempuan
Uncategorized

5 Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Perempuan

Sebagai antisipasi untuk menghadapi masalah kesehatan kronis ini di a 5 tes kesehatan yang wajib di lakukan perempuan. Yuk simak bersama sama.

PELANGIKOIN Lounge – Banyak hal yang perlu di lakukan perempuan untuk menjaga kesehatannya, seperti olahraga teratur, manajemen stres, dan diet yang tepat. Tapi, salah satu yang sering luput untuk dilakukan adalah menjadwalkan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Berikut 5 tes kesehatan yang wajib ini yang harus di lakukan para wanita!

1. Pap smear

5 Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Perempuan

Pap smear atau tes kanker serviks bisa di lakukan mulai usia 21 hingga usia 65 tahun, setiap tiga tahun sekali. Dalam pap smear, dokter akan menggunakan spekulum untuk memperlebar saluran vagina, mengambil sel-sel dari serviks dengan sikat kecil, dan memeriksa sel-sel tersebut untuk mengetahui perubahan yang dapat menyebabkan kanker serviks.

2. Tes kolesterol

5 Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Perempuan

Perempuan berusia 20 tahun ke atas harus mendapatkan pemeriksaan dasar untuk mengetahui kadar kolesterol dan trigliserida jika mereka berisiko terkena penyakit jantung koroner.

3. Mammogram

5 Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Perempuan

Daftar Komorbid Yang Layak Dan Belum Layak Di vaksin COVID-19
Mammogram di lakukan untuk mendeteksi kanker payudara. Tes ini melibatkan pengompresan payudara di antara pelat sehingga gambar sinar-X dapat di tangkap.

4. Pemeriksaan kulit

Perempuan harus melakukan pemeriksaan kulit setiap bulan di rumah. Periksa kulit di seluruh tubuh dengan hati-hati dan detail, cari tahi lalat baru, atau perubahan pada tahi lalat yang ada. Ini merupakan cara untuk mengetahui masalah yang bisa menjadi tanda awal kanker kulit.

5. Skrining kanker usus besar

Skrining kanker usus besar dapat di lakukan di klinik atau rumah sakit dan merupakan agenda wajib bagi perempuan mulai usia 50 tahun. Pada tes ini, perempuan akan menjalani sigmoidoskopi, di mana tabung berlampu dan kamera di masukkan ke dalam anus untuk memeriksa usus besar bagian bawah, atau kolonoskopi, di mana tabung yang lebih panjang memeriksa seluruh usus besar.

Sigmoidoskopi perlu dilakukan setiap lima tahun sekali, dan kolonoskopi setiap sepuluh tahun sekali. Tapi, bagi perempuan yang memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker usus besar atau telah di temukan masalah, maka perlu melakukan tes ini lebih sering sesuai dengan rekomendasi praktisi kesehatan. PokerOnline

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *