Studi: Aktivitas Seksual Bisa Picu Serangan Asma
PELANGIKOIN – Asma adalah penyakit pada saluran pernapasan yang di tandai dengan kesulitan bernapas dan penyempitan saluran napas. Asma bisa di picu oleh berbagai hal, mulai dari debu hingga aktivitas tertentu.
Sebuah penelitian yang di publikasikan dalam jurnal Annals of Allergy, Asthma & Immunology menemukan bahwa aktivitas seksual dapat memicu serangan asma. Di sebutkan bahwa aktivitas seksual hampir sama seperti menaiki dua anak tangga.PELANGIKOIN
Baca juga : Apa Itu Puasa Seks? Berikut Pengertian dan Manfaatnya
1. Gejala akibat olahraga telah dikaitkan dengan 40–90 persen pasien asma
ilustrasi seseorang mengalami asma
Olahraga telah lama di kaitkan sebagai pemicu asma. Gejala akibat olahraga telah di kaitkan dengan 40–90 persen pasien asma. Akan tetapi, hubungan seksual masih jarang di kaitkan dengan olahraga.
Tujuan dari studi ini adalah untuk menyelidiki hubungan seksual sebagai pemicu eksaserbasi (perburukan gejala pernapasan yang akut) asma yang kurang terdiagnosis.
Studi ini mengumpulkan berbagai ulasan literatur terkait. Tim peneliti studi ini menggunakan basis data PUBMED dengan menggunakan kata kunci seperti sexual intercourse, honeymoon asthma, atau allergic reaction.
Baca juga : Apa Itu Puasa Seks? Berikut Pengertian dan Manfaatnya
2. Pengeluaran energi yang besar dapat menyebabkan serangan asma
ilustrasi hubungan seksual
Beberapa studi kasus telah melaporkan eksaserbasi asma setelah melakukan hubungan seksual. Akan tetapi, banyak juga kasus telah di laporkan dari reaksi alergi terhadap aktivitas seksual, seperti cairan mani atau lateks.
Peneliti menyebutkan bahwa aktivitas seksual bisa menjadi pemicu yang lebih besar dari studi yang telah di lakukan. Hal ini di sebabkan oleh subjek seksual yang bersifat sangat personal. Beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman membagikan reaksi asma yang mereka alami saat melakukan hubungan seksual.
Peneliti studi tersebut memperkirakan pengeluaran energi dari aktivitas seksual kira-kira setara dengan menaiki dua anak tangga. Saat asma yang di sebabkan oleh aktivitas seksual terjadi, ahli alergi dapat mengatasi kondisi pasien dan mengurangi kondisi tersebut.
Baca juga : Apa Itu Puasa Seks? Berikut Pengertian dan Manfaatnya
3. Pernapasan dan hubungan seksual
ilustrasi penggunaan inhaler saat asma kambuh
Berbagai penelitian telah menunjukkan hubungan yang erat antara pernapasan dan hubungan seksual. Salah satunya adalah studi dalam jurnal BMJ Open Respiratory Research.
Partisipan dalam studi tersebut menyebutkan bahwa mereka harus berhenti saat melakukan hubungan seksual karena tidak dapat bernapas.
Beberapa partisipan memutuskan menggunakan inhaler atau nebulizer saat berhubungan seks, sementara yang lain menolak menggunakan cara tersebut.
Lima dari sembilan peserta mengalami ketakutan bahwa orgasme akan menyebabkan bronkospasme parah dan memerlukan bantuan darurat, yang akhirnya menciptakan kecemasan dan membatasi kenikmatan seksual.
Baca juga : Apa Itu Puasa Seks? Berikut Pengertian dan Manfaatnya
4. Pencegahan serangan asma saat berhubungan seksual
ilustrasi pengidap asma menggunakan inhaler
Jika seorang pasien di ketahui memiliki alergi terhadap air mani, ia harus memiliki EpiPen dan perlu mendiskusikan cara tersebut dengan dokternya.
Jika kondisi asma di sebabkan oleh alergi lain, maka bisa menemui ahli alergi untuk mengoptimalkan pengobatan asma sehingga dapat menikmati aktivitas seksual tanpa eksaserbasi asma.
Yang mengalami kondisi ini, kamu perlu menyimpan inhaler di tempat yang terjangkau agar gejala asma bisa segera di atasi. Perlambat aktivitas, berhenti sejenak, dan gunakan inhaler jika di perlukan.
Studi menunjukkan bahwa aktivitas seksual dapat memicu asma karena alergi atau aktivitas yang di nilai terlalu berat oleh tubuh. Jika kamu mengalami hal ini, simpan inhaler di area mudah di jangkau agar jika sampai kambuh, maka gejala asma bisa segera di atasi.POKERONLINE