Uncategorized

5 Batasan yang Harus Di miliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

PELANGI KOIN – 5 Batasan yang Harus Di miliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri! Saat terjun ke dunia karier, kehidupan pribadi dan pekerjaan kerap melebur jadi satu. Gak ayal, lembur di luar jam kerja jadi hal biasa. Di malam hari, kamu masih meeting dan menyelesaikan laporan yang di minta mendadak oleh atasan. Gak jarang juga akhir pekan di haruskan standby karena takut ada pekerjaan mendesak.

Pertanyaannya, apakah hal ini akan membawamu pada kesuksesan yang kamu inginkan? Jawabannya, belum tentu. Namun yang jelas, ini hanya akan merenggut kewarasanmu. Sebagai wanita karier, kamu tetap harus memiliki batasan-batasan ini agar kehidupanmu tetap selaras dengan nilai-nilai yang kamu pegang.

1. Berani bilang “tidak”

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

Di kantor, gak sedikit karyawan jadi people pleaser karena di selimuti rasa gak enak untuk menolak. Alhasil mereka mengiyakan semua permintaan walau itu artinya mereka punya tambahan tugas di luar jobdesc yang disepakati dan pekerjaan utama mereka jadi harus di sisihkan dulu.

Melakukan ini dengan sukarela gak serta merta membuat orang lain menghargai kamu, loh. Ini juga gak kemudian meningkatkan penilaian dan performa kamu di kantor. Justru, mereka bukan gak mungkin terus memanfaatkan kamu karena tahu bahwa kamu gak mungkin menolaknya. 

Membantu kolega boleh-boleh saja. Sebab, kamu juga pasti akan membutuhkan mereka. Namun yang perlu di garisbawahi, kamu tetap harus memprioritaskan pekerjaanmu sebelum mendahului permintaan lain. Kalau memang sedang hectic dan belum bisa memberi bantuan, kamu bisa menolak dan mereferensikan orang lain untuk mengerjakannya.

2. Aktifkan mode “do not disturb” di luar jam kerja

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

Tubuh dan pikiran kamu perlu istirahat. Kalau terus di forsir tanpa di beri jeda, kamu bukan gak mungkin mengalami burnout. Dampaknya bisa terasa pada kesehatan fisik dan psikis kamu. Lebih lanjut, kondisi ini bisa menurunkan tingkat produktivitas kamu di kantor dan membuat performa kamu menurun.

Karenanya, kamu harus membatasi diri untuk gak bekerja setidaknya di malam hari dan di akhir pekan. Kecuali benar-benar mendesak dan gak bisa didelegasikan ke orang lain, jangan respons apa pun yang berkaitan dengan pekerjaan utama. Namun beda cerita kalau kamu punya side hustle yang memang di lakukan di luar jam kerja, ya.

3. Delegasikan tugas ke orang lain

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

Gak semua tugas yang dilimpahkan ke kamu harus di kerjakan seorang diri. Untuk tugas yang mendesak tapi bukan termasuk prioritas utama, kamu bisa mendelegasikannya ke orang lain. 

Namun tentunya hal ini gak boleh di lakukan asal. Kamu harus memastikan bahwa orang tersebut punya kapasitas untuk melakukan tugasnya dengan baik. Yang paling penting, berikanlah brief sejelas mungkin untuk meminimalisasi kesalahan. 

Baca Juga: 5 Alasan Hidup Santai yang Berlebihan Bisa Menghambat Kemajuan Karier

4. Menjaga keuangan pribadi

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

Menjadi wanita karier yang memperoleh pemasukan tetap setiap bulannya gak otomatis membuat kamu bebas menggunakan uang dengan dalih self-reward. Namun bukan berarti menghadiahi diri sendiri dilarang keras, ya. Hanya saja, kamu harus memprioritaskan hal lain sebelum memenuhi keinginan.

Gak ada jaminan soal masa depan. Makanya kamu harus selalu memperhitungkan kemungkinan buruk. Manajemen finansial yang baik diperlukan agar kondisi keuangan kamu tetap secure di tengah ketidakpastian akan hari esok. Ini juga menjadi bekal agar kamu bisa meraih kebebasan finansial di masa mendatang.

5. Tentukan seberapa jauh kamu ingin di kenal orang lain

5 Batasan yang Harus Dimiliki Wanita Karier, Jangan Forsir Diri!

Membangun hubungan baik dengan kolega di kantor sangatlah penting supaya koordinasi pekerjaan berjalan lebih smooth. Namun ini gak menuntut kamu untuk menjalin kedekatan layaknya teman biasa hingga bertukar informasi pribadi. 

Terlebih, informasi pribadi berisiko tersebar dan menjadi bahan gosip di kantor. Kalau kamu gak nyaman, kamu bisa membatasi diri untuk gak menyebarkan informasi pribadi atau sesederhana bertukar media sosial dengan rekan kerja. 

Memiliki batasan jelas antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan sangatlah di perlukan. Ini merupakan bentuk menghargai dan perlindungan terhadap diri sendiri. Dengan demikian, kamu bisa diperlakukan sebagaimana seharusnya dan kamu bisa menjalani hidup selaras dengan nilai-nilai yang kamu pegang

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *