Uncategorized

Cara Mengatasi Nyeri Leher yang Aman dan Efektif

Cara Mengatasi Nyeri Leher yang Aman dan Efektif

PELANGI KOIN – Cara Mengatasi Nyeri Leher yang Aman dan Efektif, Nyeri leher adalah masalah umum yang menimpa banyak orang dewasa, baik laki-laki maupun perempuan. Umumnya, nyeri leher terjadi akibat aktivitas-aktivitas harian seperti bekerja, salah posisi tidur, dan sejenisnya.Dalam sebagian besar kasus, nyeri leher disebabkan oleh ketegangan otot sederhana atau keseleo yang akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, ada kemungkinan nyeri leher kembali lagi saat Anda melakukan aktivitas yang memicu ketegangan otot.

Saat ini telah ada beberapa pilihan pengobatan yang tersedia untuk mengurangi rasa sakit dan membantu memfasilitasi penyembuhan nyeri leher. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa cara mengatasi nyeri leher di bawah ini, yang dilansir dari berbagai sumber;

1. Istirahat yang Cukup

Cara mengatasi nyeri leher yang pertama adalah dengan beristirahat yang cukup. Bersantai selama satu atau dua hari dapat memberi kesempatan pada jaringan yang terluka dan nyeri pada leher untuk sembuh. Hal ini pada gilirannya akan membantu meredakan kekakuan dan kemungkinan kejang otot.

Misalnya, jika hobi berenang, maka Anda disarankan untuk menghindari gaya renang tertentu yang melibatkan banyak gerakan memutar kepala selama beberapa hari.

2. Terapi Dingin

Cara mengatasi nyeri leher yang kedua adalah dengan melakukan terapi dingin atau kompres es. Terapi dingin atau kompres dengan menggunakan es batu di ketahui dapat membantu meringankan sebagian besar jenis kekakuan dan nyeri leher dengan mengurangi peradangan lokal.

Menerapkan kompres es selama 24 hingga 48 jam pertama sejak leher terasa nyeri dan kaku dapat memberi manfaat paling besar dalam hal mengurangi peradangan. Selain menggunakan es batu, Anda juga bisa menggunakan botol atau kantung berisi air hangat jika Anda tak suka dingin.

Menerapkan panas ke leher dapat memacu aliran darah, yang mendorong lingkungan penyembuhan yang lebih baik. Keduanya dapat di gunakan secara bergantian.

3. Obat OTC

Cara mengatasi nyeri leher yang ketiga adalah dengan mengonsumsi obat-obatan OTC atau obat-obatan yang di jual bebas di apotik. Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), yang bekerja dengan mengurangi peradangan, biasanya merupakan pengobatan lini pertama untuk kekakuan dan nyeri leher.

Jenis NSAID yang umum adalah ibuprofen dan naproxen. Meski demikian, obat-obatan tanpa resep ini juga memiliki risiko efek samping dan interaksi obat (atau makanan atau suplemen), jadi pastikan untuk mendiskusikan obat apa pun dengan apoteker atau dokter sebelum mengonsumsinya.

4. Peregangan

Cara mengatasi nyeri leher yang keempat adalah dengan melakukan peregangan lembut. Peregangan yang lembut dapat membantu meringankan kekakuan dan mengembalikan leher ke rentang gerak yang lebih alami.

Bagi banyak orang, adalah ide yang baik untuk mempelajari peregangan yang tepat dan aman dengan bantuan ahli terapi fisik atau profesional kesehatan lainnya yang berkualifikasi. Ini di lakukan agar Anda tak salah dalam melakukan peregangan dan semakin memperparah nyeri.

5. Aerobik Berdampak Rendah

Cara mengatasi nyeri leher yang kelima adalah dengan melakukan olahraga aerobik yang berdampak rendah. Selain peregangan, segala bentuk latihan aerobik berdampak rendah, seperti berjalan kaki, dapat membantu dalam menghilangkan semua jenis kekakuan dan nyeri.

Bahkan jika berjalan tidak secara langsung melibatkan leher, aktivitas ini dapat membantu mengedarkan oksigen ke jaringan lunak di seluruh tulang belakang, yang pada gilirannya akan mendorong penyembuhan leher.

6. Perbaiki Postur Tubuh

Cara mengatasi nyeri leher yang ke enam adalah dengan memperbaiki dan melatih agar postur tubuh tetap berada dalam posisi yang baik. Biasakan untuk selalu menggunakan postur tubuh yang baik untuk membantu mencegah rasa sakit dan nyeri terutama pada leher.

Beberapa contoh untuk menjaga postur tubuh yang baik adalah dengan mengatur tempat kerja yang ramah ergonomis, mengangkat barang berat dengan kaki alih-alih punggung, atau tidur telentang atau menyamping dengan bantal ergonomis.

Memperbaiki postur tubuh sepanjang hari dapat menjaga tulang belakang tetap sejajar secara alami dan meminimalkan tekanan pada leher.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *