ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO KEMENANGAN POKER SAKONG TIPS & TRICK Uncategorized

Mengalami Diare Berwarna Hijau, Apa Penyebabnya?

Mengalami Diare Berwarna Hijau, Apa Penyebabnya?

PELANGIKOIN  Mengalami Diare Berwarna Hijau, Apa Penyebabnya? Mengeluarkan tinja padat berwarna hijau mungkin tidak perlu dikhawatirkan. Ini karena penyebab umumnya adalah makanan yang kamu makan, seperti sayuran berdaun hijau, suplemen, atau obat-obatan. Namun, bagaimana jika mengalami diare berwarna hijau?

Diare yang warnanya hijau bisa terjadi akibat kondisi medis, seperti infeksi perut atau masalah pencernaan. Inilah sejumlah kemungkinan penyebab diare berwarna hijau?

1. Makanan dan minuman berwarna hijau

Kalau tinja berwarna hijau, atau mengalami diare berwarna hijau, coba pikir-pikir lagi apa yang kamu makan selama beberapa hari terakhir. Bahkan, jika makanan tersebut tidak benar-benar hijau, itu bisa menjadi akar penyebabnya.PELANGIKOIN 

Makanan yang dapat menyebabkan tinja berwarna hijau antara lain:

  • Sejumlah besar sayuran berdaun hijau karena klorofil (pigmen hijau pada tanaman).
  • Makanan berwarna ungu atau biru (misalnya bluberi, anggur, jus anggur atau jus beri, wine).
  • Pewarna hijau, ungu, atau biru (dalam permen, es loli, soda, gelatin, slushie, dan lain-lain).

Menurut keterangan dalam laman InformedHealth.org, tinja berwarna hijau mungkin tidak muncul selama satu atau dua hari setelah makan makanan yang mengubah warna tinja menjadi hijau. Jika memang penyebabnya adalah makanan, maka warna tinja akan kembali normal dalam satu atau dua hari.

2. Makanan yang mengandung efek pencahar

Mengalami Diare Berwarna Hijau, Apa Penyebabnya?

Beberapa makanan dengan efek pencahar mempercepat pencernaan. Mereka dapat berkontribusi pada tinja berwarna hijau, terutama jika dimakan dalam jumlah banyak.PELANGIKOIN 

Makanan ini seperti tidak menghabiskan waktu yang cukup lama di usus besar juga berarti lebih sedikit air yang diserap, sehingga tinja menjadi encer.

Berdasarkan laporan dalam World Journal of Gastroenterology tahun 2013, makanan dengan efek pencahar yang dapat menyebabkan diare berwarna hijau meliputi:

  • Kopi.
  • Makanan pedas (jalapeño, cabai)
  • Alkohol

Diare hijau atau tinja hijau dari makanan pencahar sering kali berwarna hijau tua. https://sarjanabisnis.com/pelangikoin

3. Obat dan suplemen

Dilansir Verywell Health, beberapa obat dan suplemen dapat menyebabkan diare atau tinja berwarna hijau. Apa saja?PELANGIKOIN 

  • Suplemen zat besi membuat tinja berwarna hijau tua yang mungkin terlihat hitam saat tinja padat.
  • Obat pencahar membuat pencernaan lebih cepat, yang menyebabkan diare hijau karena empedu hijau dan kandungan air yang lebih tinggi.
  • Antibiotik mengubah bakteri usus, yang dapat menyebabkan lebih banyak empedu dalam tinja dan diare.
  • Obat antidiare: Bismut subsalisilat dapat mengubah warna tinja menjadi hijau atau hitam karena interaksinya dengan enzim pencernaan.
  • Kontrasepsi Depo-Provera: Suntikan ini dapat menyebabkan tinja berwarna hijau, diare, dan banyak efek samping pencernaan lainnya karena efek potensialnya pada kelenjar adrenal, yang menghasilkan hormon yang membantu mengatur beberapa fungsi tubuh.

Dalam sebagian besar keadaan, penyebab diare atau tinja berwarna hijau ini tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika tinja berubah warna atau konsistensi segera setelah memulai pengobatan atau suplemen baru, tanyakan kepada dokter atau apoteker apakah itu merupakan efek samping yang normal.PELANGIKOIN 

Juga, perhatikan bahwa tinja yang berwarna hitam, berbeda dengan warna hijau tua atau kehitaman, mungkin merupakan tanda perdarahan saluran cerna. Apabila kamu mengalami hal ini, segera laporkan ke dokter.

4. Infeksi dan keracunan

Mengalami Diare Berwarna Hijau, Apa Penyebabnya?

Apabila curiga mengalami tidak sembuh dengan cepat atau gejalanya parah. segera temui dokter. Beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain:

  • Diare berdarah.
  • Diare berlangsung lebih dari tiga hari.
  • Suhu mulut di atas 38,8 derajat Celcius.
  • Sering muntah.
  • Tanda-tanda dehidrasi (frekuensi buang air kecil berkurang, mulut dan tenggorokan kering, pusing).

Kecuali mengalami gejala yang mengkhawatirkan, kamu mungkin tidak butuh perawatan medis. Kuncinya adalah dengan meningkatkan asupan cairan dan elektrolit agar tidak mengalami dehidrasi akibat diare dan muntah-muntah. Obat antidiare yang dijual bebas juga bisa membantu.PELANGIKOIN 

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *