Uncategorized

Manfaat Kacang Fava untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Kacang Fava untuk Kesehatan Tubuh

CeritaPelangiKoin – Kacang fava atau yang juga di kenal dengan nama board beans adalah jenis kacang yang termasuk ke dalam tumbuhan polong. Kacang fava tumbuh di dalam cangkang seperti kerang dan di selimuti oleh lapisan yang juga dapat di makan. Memiliki cita rasa yang sedikit manis dan bertekstur lembut, Manfaat kacang fava mengandung banyak gizi dan vitamin yang tentunya sayang untuk Anda lewatkan.

Manfaat kacang fava untuk kesehatan

Seperti kacang lainnya, kacang fava memiliki kandungan protein yang tinggi. Bagi Anda yang tak konsumsi daging, kacang ini bisa menjadi salah satu pilihan makanan untuk memenuhi kebutuhan protein di satu hari.

Kacang fava juga memiliki berbagai kandungan lain yang dapat memberikan manfaat untuk tubuh Anda. Berikut beberapa di antaranya.

1. Berpotensi meringankan gejala penyakit Parkinson

Menurut beberapa penilitan, kacang fava kaya akan kandungan levo-dihydroxy phenylalanine atau L-dopa, sebuah komponen yang ketika dicerna oleh tubuh akan berubah menjadi zat kimia di otak bernama dopamin. Hormon dopamin memiliki kaitan yang sangat erat dengan penyakit Parkinson.

Perlu di ketahui, penyakit Parkinson merupakan kondisi di mana sel saraf di otak mengalami kerusakan dan tidak bisa menghasilkan hormon dopamin yang cukup.

Hormon dopamin sangat berperan dalam kemampuan seseorang untuk menggerakan tubuhnya. Kekurangan dopaminlah yang akan mengakibatkan seseorang hilang kendali atas pergerakan tubuhnya.

Oleh karena itu, asupan dopamin sangatlah di butuhkan oleh para pasien penyakit Parkinson. Salah satu cara yang dapat di tempuh adalah dengan mengonsumsi makanan yang dapat memicu produksi dopamin seperti kacang fava.

2. Kacang fava sumber protein yang baik

Seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya, kacang fava juga dapat menjadi sumber protein yang baik. Kacang fava mengandung sekitar 30 gram protein dalam penyajian per 100 gramnya.

Sebagian besar sel-sel yang ada dalam tubuh terbentuk dari protein, baik pada otot, tulang, kulit, sampai rambut. Protein mendukung produksi hemoglobin sebagai pembawa oksigen dalam darah Anda. Karena itulah protein sangat di butuhkan agar sel-sel tubuh dapat tetap bekerja dengan baik.

Bagi Anda yang sedang dalam program penurunan berat badan, memilih kacang fava sebagai menu makan Anda mungkin akan sangat membantu. Protein yang terkandung di dalamnya akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga nafsu makan bisa lebih terkendali.

3. Mengandung mineral yang baik untuk pertumbuhan tubuh

Berbagai mineral yang terkandung dalam kacang fava ternyata juga memberikan manfaat untuk pertumbuhan tulang. Porsi sebanyak 100 gram kacang fava mengandung fosfor sekitar 521 mg dan tembaga sekitar 0,82 mg.

Kedua komponen ini sangatlah berguna untuk kesehatan tulang. Tembaga merupakan salah satu komponen yang memainkan peran penting dalam produksi kolagen.

Adanya kolagen sangat di butuhkan dalam menyatukan jaringan tubuh manusia antara satu dengan lainnya, termasuk terhubungnya ligamen dan jaringan otot pada tulang.

Sedangkan fosfor sudah banyak di ketahui sebagai mineral yang berperan dalam pertumbuhan tulang. Sekitar 85% mineral fosfor yang ada pada tubuh berada di dalam tulang sebagai kalsium fosfat.

Dengan tercukupinya kebutuhan fosfor, Anda akan menjauhkan diri dari risiko beberapa penyakit seperti osteoporosis dan rakitis (tulang lemah).

Kebanyakan fosfor bisa di dapatkan dengan minum susu, tapi jika Anda tidak mengonsumsi produk susu bisa memilih produk nabati seperti kacang fava sebagai pilihan lain.

4. Membantu dalam perkembangan janin

Dalam porsi 150 gram kacang fava, terdapat kandungan vitamin B9 atau folat sebanyak 170 microgram. Folat merupakan komponen yang sangat di butuhkan dalam pembentukan DNA atau pertumbuhan lain yang menyangkut genetik.

Dari khasiat tersebut, ibu hamil pun sangat di sarankan untuk selalu memenuhi kebutuhan akan gizi yang satu ini. Folat akan memainkan peranan penting dalam mendukung pertumbuhan janin di dalam kandungan.

Kekurangan folat dapat meningkatkan risiko cacat lahir seperti neural tube defect (NTD) di mana penutupan tabung saraf bayi tidak sempurna atau spina bifida, di mana sistem saraf sumsum tulang belakang bayi tidak terbentuk dengan tepat.

Konsumsi makanan sumber folat akan menghindari ibu dari risiko tersebut. Salah satunya tentu bisa di lakukan dengan makan kacang fava.

Terlepas dari penelitian dampaknya untuk tubuh yang masih terbatas, kacang fava tetap bisa menjadi pilihan sehat bagi Anda yang menginginkan lebih banyak variasi pada menu makan. Namun, tentu saja konsumsi makanan ini tidak disarankan bagi Anda yang memiliki alergi.

Sumber : Pelangi Koin

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *