BERITA VIRAL

Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel

Isi Percakapan Whatsapp ( WA ) Vanessa Angel dengan Mucikari, Sempat Minta Naikkan Harga

PelangiKoin Lounge – Isi Percakapan Whatsapp Dalam Sidang kasus Vanessa Angel di Pengadilan Negeri Surabaya, membuka fakta baru terkait dugaan prostitusi online yang melibatkan dirinya akhir tahun lalu.

yang mengikuti sidang tersebut, mendapati sejumlah fakta persidangan baru sesuai yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum, Dhini Ardhani.

Fakta-fakta itu di antaranya adalah rekaman percakapan Vanessa Angel di whatsapp hingga alasan menawarkan diri kepada mucikari, sampai kemudian keinginannya untuk menikah.

Berikut fakta-fakta kasus Vanessa Angel sesuai yang PelangiKoin himpun dari pemberitaan yang ada:

Obrolan di Bulan November 2018

Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel

Dalam sidang tersebut diketahui kalau Vanessa angel menghubungi Endang pada 12 November 2018 melalui aplikasi Whatsapp ( WA ) .

“Pada tanggal 12 November 2018 terdakwa menghubungi saksi ENDANG SUHARTINI melalui chatting WhatsApp

dan meminta pekerjaan melayani tamu untuk berhubungan badan (BO) kepada saksi Endang Suhartini alias Siska dengan tujuan mendapatkan penghasilan tambahan karena terdakwa akan merayakan ulang tahunnya,” ungkap JPU Dhini saat membacakan surat dakwaan.

Sekadar diketahui, Vanessa Angel ulang tahun pada 21 Desember. Belum diketahui, apakah Vanessa Angel sempat merayakan ulang tahun menggunakan uang tersebut atau belum?

Ingin Menikah

Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel

Dalam obrolan via Whatsapp yang terungkap dalam pengadilan, juga diketahui kalau Vanessa Angel mengaku akan berhenti nakal karena ingin menikah.

“Kemudian dari percakapan media WhatsApp tersebut terdakwa berjanji akan berhenti untuk menjadi nakal karena dirinya ingin menikah,” tambahnya. ” Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel “

“Selanjutnya, Siska memberitahukan permintaan terdakwa Vanessa kepada mucikari lainnya Fitriandi alias Vitly bahwa terdakwa bisa diajak berhubungan badan.

Baca Juga : Cara Bermain BandarQ

Kemudian pada tanggal 23 Desember 2018 mucikari Tentri Novanta diperkenalkan oleh Deni kepada Dhani bahwa ada seorang bos yang mencari artis yang bisa diajak BO,” lanjut JPU.

Lantas Vitly menghubungi Intan alias Nindy untuk mencari artis yang diminta.

Lalu, Nindy mengirimkan sejumlah foto-foto artis dengan foto syur.

Mulanya disepakati Avriela Shaqila dan Vanessa Angel dengan harga Rp 75 juta yang ditetapkan Tentri di luar biaya transportasi dan akomodasi seharga Rp 5 juta.

Untuk biaya murni dari dua artis yang di booking tersebut senilai Rp 70 juta.

Dapat Fee Dollar

Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel

Selanjutnya, terdakwa Vanessa berangkat dari Jakarta ke Surabaya dan meminta menaikkan tarif dari harga semula Rp 40 juta menjadi Rp 45 juta kepada Siska.

Lalu Siska menghubungi mucikari Vitly atas permintaan terdakwa itu. Bila disetujui Siska mendapat upah senilai Rp 10 juta plus sejumlah uang dollar.

Singkatnya, Rp 45 juta itu disepakati dan ditransfer ke rekening Siska, sehingga yang diterima Vanessa murni Rp 35 juta.

Pada tanggal 5 Januari 2019, Vanessa menuju Surabaya untuk menemui kliennya.

Baca Juga : Cara Bermain Sakong

Dia meminta kepada Siska untuk merahasiakan pekerjaannya itu dengan menyamar sebagai MC di Sutos Mall Surabaya, supaya tidak diketahui oleh pacarnya.

Sesampainya di Surabaya, dia menuju hotel yang ternyata di dalamnya telah menunggu seorang pria bernama Rian Subroto yang telah membooking terdakwa dan saksi Avriela Saqila yang masing-masing dengan harga Rp 80 juta dan Rp 25 juta tidak termasuk biaya akomodasi dan transportasi. ” Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel”

“Saat para saksi (polisi) masuk, terdakwa Vanessa dan Rian Subroto sedang berada di dalam selimut dan tidak menggenakan pakaian apapun.

Selanjutnya untuk pemeriksaan lebih lanjut, terdakwa diamankan dan diperiksa di Polda Jawa Timur,” ungkap Dhini.

Misteri Rian Subroto

Isi Percakapan Whatsapp Vanessa Angel

Keberadaan Rian Subroto sendiri masih misteri sampai kini, kuasa hukum Vanessa Angel yang diketuai Abdul Malik bahkan menggelar sayembara untuk menemukan Rian Subroto itu.

Malik memberi hadiah perjalanan umroh bagi yang menemukan pria yang disebut sebagai pengusaha tambang tersebut.

“Benar kami membuat sayembara bagi siapa saja yang bisa memberitahukan keberadaan Rian secara pasti, maka akan kita berikan hadiah umroh,” terangnya, Kamis, (25/4/2019).

Untuk itu, lanjut Malik, dia pun mendorong kepolisian agar memampang foto Rian di media massa agar semua masyarakat tahu, bagaimana sosok Rian ini.

Baca Juga : Kemenangan Bersama Pelangi Koin 27 April 2019

“Polisi harus serius mencari Rian, karena ini menyangkut nasib 5 orang yang sudah menjadi terdakwa.

Kalau tidak juga ketemu, maka pasti ada permainan. Makanya kita buat sayembara ini, Rian ini harus ketemu,” tambahnya.

Masih kata Malik, bila tidak ditemukan maka proses pidana 5 orang terdakwa ini harusnya tidak dapat diteruskan. Sebab, unsur pidana dalam kasus ini dianggap tidak sempurna.

“Kalau unsur pidananya tidak sempurna, maka para terdakwa harus dibebaskan,” tegasnya.

Ketua DPD Kongres Advokat Indonesia (KAI) ini menegaskan bahwa informasi yang didapatnya, sosok Rian ini tidak pernah ada di Lumajang. Ia tidak dikenal dikalangan pengusaha tambang pasir di Lumajang.

Sementara itu, kuasa hukum muncikari Endang Suhartini alias Siska, Franky Desima Waruwu mengaku setuju dengan diadakannya sayembara itu. “Ya nggak masalah. Yang penting Rian cepat ketemu,” ujarnya.

Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) Novan Arianto, membenarkan terkait dengan status Rian yang sudah masuk dalam daftar DPO.

“Iya, Dalam berkas Vanessa, Rian sudah masuk dalam DPO, yang menerbitkan Polda Jatim sejak 15 Maret 2019 lalu,”.


Namun, hingga kini Rian masih berstatus saksi. Meski saksi, namun Rian wajib hadir dalam persidangan karena ia terlibat langsung dalam perkara ini.

Sumber : PelangiKoin

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *