BERITA UNIK

4 Fakta Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions

PELANGIKOIN LOUNGE – Chelsea berhasil menundukkan Manchester City pada partai final Liga Champions 2020/21, yang dihelat di Estadio Do Dragao, Minggu (30/5/2021) dini hari. Gol tunggal Kai Havertz membawa Chelsea memenangi laga ini.

Berkat kemenangan ini, Chelsea sukses meraih trofi Liga Champions kedua mereka, setelah mereka mendapatkan gelar yang sama pada musim 2011/12. Dari kemenangan ini juga hadir beberapa fakta menarik untuk kedua tim.

Berikut Kami merangkum fakta-fakta menarik dari kemenangan Chelsea di final Liga paling bergengsi di Benua Eropa.

1. Tiga gelaran Liga Champions terakhir dikuasai manajer asal Jerman

4 Fakta Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions

Dalam tiga gelaran Liga Champions terakhir, tiga tim berbeda berhasil menjadi juara, yakni Liverpool, Bayern Muenchen, dan kini Chelsea. Namun, ada kesamaan dari tiga tim itu, yakni mereka sama-sama di tangani sosok asal Jerman.

Alhasil, kemenangan Liverpool, Bayern, dan Chelsea dalam gelaran tiga Liga Champions terakhir ini jadi menarik, karena pertama kalinya sejak 1980-82, Liga Champions di menangi tiga manajer dari negara yang sama. Thomas Tuchel, Hansi Flick, dan Juergen Klopp membawa nama Jerman harum lagi. Poker Online

2. Sinar Kai Havertz di partai final

4 Fakta Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions

Kai Havertz sempat menuai kritik pada awal musim, lantaran penampilannya bersama Chelsea tidak menjanjikan. Namun, perlahan-lahan ia mulai bangkit, dan di laga final Liga Champions, ia bersinar.

Gol yang Havertz cetak di laga final Liga Champions ini membawanya kepada banyak catatan menarik. Pertama, ia jadi pemain yang sukses mencetak gol debut di Liga Champions dalam partai final, setelah Ilkay Guendogan pada 2013.

Kedua, Havertz jadi pemain Jerman termuda kedua yang mampu mencetak gol di babak final Liga Champions, setelah Lars Ricken melakukannya untuk Borussia Dortmund pada 1997.

3. Pep Guardiola yang akhirnya kalah lagi di final turnamen

4 Fakta Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions

Pep Guardiola adalah sosok yang jarang kalah di final sebuah turnamen. Namun, akhirnya pada Minggu (30/5/2021) dini hari, ia harus melihat kenyataan City kalah di final Liga Champions. Ia gagal membawa City juara.

Kekalahan ini pun jadi kekalahan perdana Guardiola bersama City di partai final sebuah turnamen. Ini juga jadi kekalahan kedua Guardiola di partai final turnamen, setelah tumbang di final Copa del Rey 2010/11. Poker Online

4. Edouard Mendy, datang sebagai pahlawan Chelsea

4 Fakta Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions

Pada pertengahan musim Edouard Mendy didatangkan Chelsea, sebagai alternatif atas buruknya penampilan Kepa Arrizabalaga. Siapa sangka, Mendy langsung menjelma menjadi pahlawan Chelsea, bahkan sampai akhir musim.

Di Liga Champions, Mendy sanggup membukukan sembilan kali clean sheet, termasuk dalam partai final Liga Champions lawan Manchester City. Catatan kiper Chelsea ini pun jadi yang terbanyak, di antara kiper-kiper lain yang melakukan debut di Liga Champions.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *